Cara Membuat Redirect URL Di WordPress

Pendahuluan

Redirect URL adalah sebuah teknik yang digunakan untuk mengarahkan pengguna dari satu URL ke URL lainnya. Hal ini umumnya digunakan ketika pengguna mencoba mengakses URL yang sudah tidak aktif atau sudah dihapus. Redirect URL juga berguna dalam mengalihkan pengguna dari URL lama ke URL baru ketika terjadi perubahan struktur situs atau URL.

Pada artikel ini, akan dijelaskan secara mendalam mengenai apa itu Redirect URL WordPress, cara membuat redirect URL di blog WordPress, serta beberapa metode yang dapat digunakan dalam melakukan redirect URL di WordPress.

Apa Itu Redirect URL WordPress?

Redirect URL WordPress adalah fitur yang memungkinkan pengguna untuk mengalihkan pengunjung dari satu URL ke URL lainnya. Fitur ini berguna untuk menghindari broken link atau dead end, sehingga pengunjung tetap dapat mengakses konten yang hendak diakses meskipun URL tersebut telah berubah atau tidak aktif.

Redirect URL dapat digunakan dalam berbagai situasi, seperti saat mengganti domain situs, mengubah struktur URL, atau menghapus halaman atau postingan tertentu. Redirect URL juga sangat penting dalam meningkatkan pengalaman pengguna dan menjaga kepercayaan pengunjung terhadap situs.

Cara Membuat Redirect URL Di Blog WordPress

Ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk membuat redirect URL di blog WordPress. Berikut ini adalah beberapa metode yang dapat Anda gunakan:

1. Cara Redirect URL Menggunakan .Htaccess

Metode pertama yang dapat digunakan adalah dengan mengedit file .htaccess di WordPress. .Htaccess adalah sebuah file konfigurasi web server yang mengatur pengaturan situs. Berikut adalah langkah-langkahnya:

Login ke panel kontrol hosting Anda.
Cari file .htaccess di direktori root WordPress Anda.
Buat salinan file .htaccess sebagai backup sebelum melakukan perubahan.
Buka file .htaccess menggunakan editor teks.
Tambahkan kode berikut di bawah baris RewriteEngine On:
```
Redirect 301 /url-lama/ http://www.domainbaru.com/url-baru/
```
Gantilah /url-lama/ dengan URL yang ingin Anda redirect dan http://www.domainbaru.com/url-baru/ dengan URL yang baru.
Simpan file .htaccess dan coba akses URL lama untuk memastikan redirect bekerja dengan baik.

Metode ini cocok untuk mengalihkan URL yang tidak terlalu banyak. Namun, jika Anda memiliki banyak URL yang perlu di-redirect, metode ini mungkin kurang efisien.

2. Cara Redirect URL Menggunakan Plugin Redirection

Metode kedua yang dapat digunakan adalah dengan menggunakan plugin Redirection. Redirection adalah plugin WordPress yang memungkinkan Anda untuk membuat dan mengelola redirect URL dengan mudah. Berikut adalah langkah-langkahnya:

Login ke dashboard WordPress Anda.
Pilih menu “Plugins” dan klik “Add New”.
Ketikkan “Redirection” pada kolom pencarian, kemudian klik “Install Now” pada plugin Redirection.
Aktifkan plugin Redirection setelah proses instalasi selesai.
Setelah aktivasi, klik menu “Tools” dan pilih “Redirection” untuk membuka panel pengaturan Redirection.
Pada panel Redirection, klik tombol “Add New Redirect”.
Di halaman “Add New Redirect”, masukkan URL lama pada kolom “Source URL” dan URL baru pada kolom “Target URL”.
Pilih opsi “Redirect” yang sesuai (misalnya, 301 Permanent Redirect) dan klik “Add Redirect” untuk menyimpan pengaturan.
Coba akses URL lama untuk memastikan redirect bekerja dengan baik.

Plugin Redirection sangat berguna jika Anda memiliki banyak URL yang perlu di-redirect. Anda dapat dengan mudah mengelola dan mengubah pengaturan redirect URL melalui panel pengaturan Redirection.

3. Cara Membuat Redirect URL Di Rankmath

Metode selanjutnya adalah dengan menggunakan plugin Rankmath. Rankmath adalah plugin SEO yang populer di WordPress. Selain menyediakan fitur SEO, Rankmath juga menyediakan fitur redirect URL. Berikut adalah langkah-langkahnya:

Login ke dashboard WordPress Anda.
Pilih menu “Plugins” dan klik “Add New”.
Ketikkan “Rankmath” pada kolom pencarian, kemudian klik “Install Now” pada plugin Rankmath.
Aktifkan plugin Rankmath setelah proses instalasi selesai.
Setelah aktivasi, klik menu “Rank Math” dan pilih “Redirections” untuk membuka panel redirect URL Rankmath.
Pada panel Redirections, klik tombol “Add New Redirect”.
Di halaman “Add New Redirect”, masukkan URL lama pada kolom “Source URL” dan URL baru pada kolom “Destination URL”.
Pilih opsi “Redirection Type” yang sesuai (misalnya, 301 Permanent Redirect) dan klik “Add Redirection” untuk menyimpan pengaturan.
Coba akses URL lama untuk memastikan redirect bekerja dengan baik.

Plugin Rankmath sangat cocok digunakan jika Anda sudah menggunakan plugin Rankmath untuk keperluan SEO situs Anda. Dengan menggunakan Rankmath, Anda dapat mengelola SEO dan redirect URL dalam satu plugin.

4. Cara Redirect Halaman WordPress Dengan Yoast SEO

Metode terakhir yang dapat digunakan adalah dengan menggunakan plugin Yoast SEO. Yoast SEO adalah plugin SEO terkenal di WordPress. Selain fitur SEO, Yoast SEO juga menyediakan fitur redirect URL. Berikut adalah langkah-langkahnya:

Login ke dashboard WordPress Anda.
Pilih menu “Plugins” dan klik “Add New”.
Ketikkan “Yoast SEO” pada kolom pencarian, kemudian klik “Install Now” pada plugin Yoast SEO.
Aktifkan plugin Yoast SEO setelah proses instalasi selesai.
Setelah aktivasi, klik menu “SEO” dan pilih “Redirects” untuk membuka panel redirect URL Yoast SEO.
Pada panel Redirects, klik tombol “Add New Redirect”.
Di halaman “Add New Redirect”, masukkan URL lama pada kolom “Old URL” dan URL baru pada kolom “New URL”.
Pilih opsi “Redirect Type” yang sesuai (misalnya, 301 Redirect) dan klik “Add Redirect” untuk menyimpan pengaturan.
Coba akses URL lama untuk memastikan redirect bekerja dengan baik.

Plugin Yoast SEO sangat berguna jika Anda sudah menggunakan Yoast SEO untuk mengoptimasi SEO situs Anda. Dengan menggunakan Yoast SEO, Anda dapat mengelola SEO dan redirect URL dalam satu plugin.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, telah dijelaskan mengenai Redirect URL di WordPress, mulai dari pengertian, kegunaan, hingga beberapa metode yang dapat digunakan untuk membuat redirect URL di blog WordPress.

Redirect URL sangat penting dalam menjaga pengalaman pengguna dan menjaga kepercayaan pengunjung terhadap situs. Dengan melakukan redirect URL, pengunjung tetap dapat mengakses konten yang hendak diakses meskipun URL tersebut telah berubah atau tidak aktif.

Ada beberapa metode yang dapat digunakan dalam membuat redirect URL di WordPress, antara lain menggunakan file .htaccess, plugin Redirection, plugin Rankmath, dan plugin Yoast SEO. Setiap metode memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, sehingga Anda dapat memilih metode yang paling sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda.

Dengan menggunakan salah satu metode di atas, Anda dapat dengan mudah membuat redirect URL di blog WordPress Anda. Selamat mencoba!